(SPP)_Tangerang.._Topik
: pembacaan situasi di tanah air, nasional dan internasional.
-
Kondisi tanah
air
Peraturan
daerah lemah,
Seperti saat angkat
kepala desa itu diangkat yang tidak selesai sekolah sd/smp, tapi di angkat
semaunya elit politik. Terus ketika pembagian tugas dalam birokrasi pemerintahan
di papua, pemda tidak menempatkan orang-orang sesuai dengan jurusan/bidangnya
namun orang yang cocok pendidikan di tempatkan di kesehatan dan lain
sebagainya, itu yang dilakukan oleh pemerintah setempat saat ini di setiap
kabupaten di papua.
ini semua di lakukaan
oleh penguasa elit politik yang ingin menguasai daerah dengan memperkuat
pendukungnya mulai dari desa, distrik sampai kabupaten. Sehingga ruang gerak
masyarakat untuk menyampaikan kebenaran dan hak seolah-olah dibatasi oleh pemda
setempat demi meloloskan agenda untuk menjadi penguasa di daerah-daerah tersebut
dan juga meloloskan para pemilik modal asing untuk masuk membuka
perusahaan-perusahaannya di papua. Maka dengan demikian sedikit demi sedikit
masyarakat pribumi ada dalam tekanan yang luar biasa, demi wilayah adat mereka
mempertaruhkan nyawa melalui perang adat yang sengaja diciptakan oleh negara Indonesia
untuk mengacaukan rakyat papua dengan menciptakan konflik horizontal yang tiada
akhir, misalkan seperti paniai berdarah dan perang suku di timika terjadi
secara bersamaan dan sampai saat ini belum ada penyelesaian bagi masalah HAM
berat di papua.
Hal seperti ini sengaja
di ciptakan oleh negara Indonesia agar masyarakat adat tidak bersatu namun
saling membunuh antara orang asli papua
itu sendiri sampai punah di atas bumi papua dan negara Indonesia mau menguasai
papua dengan seenaknya seperti yang dikatakan oleh “Ali Murtopo, bahwa Jakarta tidak
butuh manusia papua, namun Jakarta hanya butuh harta karun dari papua yaitu
kekayaan alamnya” maka itu kondisi dan keadaan papua saat ini negara Indonesia memusnahkan
orang papua melalui banyak cara seperti; tabrak lari, menyediakan fasilitas
rumah sakit yang tidak lengkap sehingga pasien yang bisa ditolong akhirnya
meniggal akibat keterlambatan kerja medis di setiap RS di papua dan juga
mengirim obat-obatan, nutrisi buat bayi seperti bubur MP ASI yang sudah tidak
layak di konsumsi lagi di beberapa pedalaman papua sehingga menyebabkan angka
kematian bayi yang melonjak tinggi, seperti kejadian yang terjadi di Kabupaten
Nduga dan banyak tempat lainnya namun belum terdata dengan baik, dan juga meracuni
lewat makanan seperti mengirim bahan makanan yang sudah tidak layak di konsumsi
atau kadaluarsa itu terbukti benar
karena saya sendirilah
yang melihat itu terjadi di timika
papua, masa kota tambang tapi bisa ada makanan yang begitu..? semua itu sengaja
di sediakan untuk memusnahlan orang asli papua, yang dilakukan saat
kepemimpinan Jokowi saat ini.
Tanah adat
Dalam hal ini seluruh
tanah di papua milik pendatang keseluruhannya, seperti di wilayah jayapura saat
ini penduduk setempat sudah tidak punya tanah lagi di perkotaan namun mereka di
geser sampai di pinggir-pinggir danau sentani dan perkampungan. Ini semua
terjadi karena kita sendiri menjual tanah kita kepada orang pendatang sehingga
untuk 10-20 tahun berikunya generasi penerus akan kewalahan dalam tempat
tinggal di daerahnya sendiri.
Saat ini banyak hal
yang di lakukan oleh non-papua yaitu mereka membeli tanah atau suatu tempat dan
menjadi penguasa atas wilayah tersebut sehingga saat orang asli setempat hendak
membangun rumah mereka membeli batu, pasir di pendatang ini heran sekali ….!!! Ini salah satu kelemahan PEMDA dalam menjaga
tanah adat masyarakat setempat sehingga untuk masa yang akan datang tidak punya
tempat lagi bagi penduduk Pribumi, seakan menjadi “PENDATANG DI ATAS TANAHNYA
SENDIRI DAN MENJADI BUDAK DIATAS TANAHNYA SENDIRI” hal ini yang terjadi di
daerah kita akibat PERDA yang Lemah diatas daerah kita papua baik pesisir
ataupun pegunungan papua.
Apakah ini terus akan
berlanjut….? Mengapakah PEMDA setempat
menutup mata dengan semua yang terjadi saat ini ….? Apakah terus kita akan menjadi penonton….?
Tindakan kita sebagai
kaum intelektual Papua harus menjadi
agen perubahan demi daerah kita agar tidak terjadi lagi hal-hal yang merugikan
daerah kita yaitu kita harus berusaha untuk membuat materi-materi dan
membangunkan kembali pemahaman masyarakat kita dengan memberitahukan
informasih-informasih penting terkait masalah-masalah yang terjadi saat ini di
papua. Dan kita juga yang harus menjadi contoh dan teladan yang baik di
tengah-tengah masyarakat kita agar semua yang kita ingin ada perubahan itu
tercapai dengan baik demi kepentingan daerah kita yang sedang ada dalam garis
pemusnahan etnis besar-besaran yang terjadi ini.
Untuk saat ini di papua
sedang ada dalam situasi pesta demokrasi besar-besaran. Maka ada kemungkinan
konflik horizontal akan terjadi maka itu saat ini yang kita harus lakukan
adalah memberikan pemahaman mengenai pesta demokrasi itu seperti apa,,,,! Dan kita
harus menenamkan kebenaran dengan baik agar tidak terjadi konflik tersebut, dan
jadilah orang umum untuk masyarakat kita bersama.
·
Indivu Pemimpin
Papua, Gubernur dan juga Bupati tidak mempunyai komitmen yang kuat untuk
berusaha demi daerahnya.
·
Stop pemekaran
kabupaten baru
·
Stop transmigrasi
·
Stop memngijinkan
penanaman modal asing lagi (batalkan SAHAM dan tiadakan pembangunan
perusahaan-perusahaan)
·
Kelemahan PEMDA
tentang pembuatan KTT
-
Kondisi Nasional
Untuk saat ini kondisi di nasional atau pusat itu
terjadi pembungkaman DEMOKRASI sejak tahun 2014 lalu dimana Tito Karnavian
sebagai kapolda metrojaya saat itu mhasiswa di hadang saat melakukan aksi 1
desember di bundaran HI, dan juga kejadian kemarin saat Aliansi Mahasiswa Papua
komite kota Jokyakarta melakukan aksi 15- july 2015 lalu di hadang di depan asrama
papua Kamasan 1 jogja itu terjadi semenjak Tito Karnavian menjadi KAPOLRI ini semua terjadi karena kapolri saat ini dia
sudah tugas lama di papua dan ia tahu persis cara-cara yang mereka lakukan di
papua maka taktik yang di gunakan saat ini mereka menutupi gerak anak-anak
mahasiswa papua untuk terus bersuara di tingkat nasional, semua ini terjadi karena “SITUASI POLITIK
PAPUA DI DUNIA INTERNASIONAL”.
Karena mereka tahu persis bahwa di daerah militer
sudah melakukan penjagaan yang ketat kepada orang tua kita dan mereka saat ini
tidak ada ruang gerak untuk bersuara, mereka di todong dengan senjata dan
berbagai macam cara lainnya dan di papua memang sudah tidak ruang gerak dan
pembungkaman sedang terjadi.
Hal tersebut sama juga dengan sikon di tingkat
nasional saat ini mereka mempunyai banyak cara untuk menghalangi sata aksi dan
juga banyak cara lewat BIN yang di pasang di seluruh Indonesia untuk menjaga
dan mengawasi ruang gerak mahasiswa papua.
Mereka juga memasang beberapa pangkalan militer di
seluruh Indonesia termasuk papua saat ini yaitu di Biak dan akan menyusul juga beberapa pangkalan
militer lainnya di wilayah papua dalam waktu dekat dan itu programnya kapolri
demi kepentingan negara KAPITALIS mereka memasang berbagai macam pangkalan
militer.
Ada beberapa cara yang di gunakan BIN untuk
memusnahkan mahasiswa papua di tingkat nasional diantaranya;
·
Mereka menyamar
menjadi apa saja dan mereka akan menawarkan anda untuk duduk santai sambal menikmati
teh, kopi, atau lainnya, dan mereka akan menanyakan amda mungkin melalui
beberapa pertanyaan seperti; dimana anda
tinggal..? dimana anda kuliah/sekolah..? udah berapa lama anda di sini…? Bagaimana keadan papua…..? atau seperti apakah
papua itu? Banyak sekali cara yang
mereka lakukan karrena mereka ingin mengetahui sikon pergerakkan perjuangan
papua saat ini sehingga berbagai macam cara mereka lakukan. Maka itu ………..Waspadahlah !!! terhadap
lingkungan anda dan sekitarnya saat berbicara dengan orang-orang tak di kenal
yang anda temui baik di warkop, warteg, burjo, dijalan, di kampus dan lain-lain.
·
Mereka melakukan
hal yang sama seperti yang mereka lakukan di papua; seperti tabrak lari…seperti
halnya beberapa saat lalu kejadian di Tangerang ada seorang mahasiswa Papua di
temukan meninggal namun sampai saat ini belum ada penyelesaian kasus tersebut,
dan juga yang sempat terjadi di jogja dua anak yang tewas dan di temukan di rel
kereta api. Dan banyak sekali hal yang
mereka lakukan untuk menghabiskan kaum inteltual papua. Maka keamanan diri sangat penting,,,,,hal
yang harus dilakukan!!! Jika anda berkendaraan maka anda harus mengenakan helm,
saat berkendaraan dan perlengkapan keamanan lainnya, karena ada kejadian di Tangerang
ada seorang mahasiswa papua “jaketnya di
ambil oleh orang tak dikenal, ia tidak mengenal orang itu namun orang yang
membuka jaketnya itu solah-olah melakukan beberabagai adegan yang seakan mereka
sudah kenal lama dan setelah itu ia juga diajak untuk ngopi bareng sama orang
yang tidak dikenal namun mahasiswa papua
ini menolaknya dan ia pulang ke asramanya dengan selamat”. Waspadalah….!!! Karena
mereka akan usahakan untuk mencari kelemahan kita dan mereka juga bisa
menciptakan konflik di antara kita.
·
Waspadalah terhadap
minuman keras (MIRAS) karena itu bukan hal yang menyelamatkan kita namun malah
akan membunuh karakter kita dan juga akan menewaskan tubuh kita. Karena mereka
sedang menggunakan banyak cara untuk menewaskan banyak orang papua melalu MIRAS
ini. Bila perlu berhentilah MIRAS
secepatnya sebelum terlambat…!!!
Yang saat ini kita harus lakukan adalah; dengan
menjaga KEBERSAAM itu sangat penting. Hubungan dengan sesama teman dan saling
menjaga itu penting dan juga setiap paguyuban atau ikatan-ikatan mahasiswa
papua yang ada di setiap kota study
haruslah menjaga kebersamaan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita
inginkan. Dalam membangun kebersamaan yang
harus kita lakukan adalah; dengan membut diskusi-diskusi terbuka terkait
situasi politik Papua dan terkait topik-topik penting lainnya dan melakukan
pembacaan situasi sangatlah penting dan sangat membantu untuk mengetahui sikon
yang terjadi baik di tanah air, nasional, dan internasional. Dengan demikian
akan tercipta kebersamaan dalam saling menjaga dan saling mempedulikan diantara
kita mahasiswa papua di tingkat nasional.
-
Keadaan Internasional
Marilah kita terus mendukung Issu “HAK MENENTUKAN
NASIB SENDIRI “ yang sudah ada di tingkat PBB, dan saat ini salah satu syarat
untuk di bahas di PBB yaitu ketika papua sudah ada dalam MSG melalui jalur
lembaga adat sehingga teruslah kita mendukung perjuangan ini. Dan teruslah kita
ikuti berita-berita terkait ekonomi-politik papua agar kita ketahui bersama.
KESIMPULAN
Sangatlah
penting dalam melakukn diskusi seperti ini biar apapun yang kita tidak ketahui
kita akan mengetahinya melalui diskusi-diskusi seperti ini. Dan diharapkan
pasrisipasi dari seluruh mahasiswa papua yang berdomisili di sejawa-bali agar
kita dapat saling menjaga dan mendukung dalam segala aktifitas. Serta dalam hal dikusi ini yang menjadi focus
utama kita adalah membangun kesadaran akan diri sendiri sebagai orang papua
yang ada dalam pemusnahan etnis yang dilakukan oleh negara colonial Indonesia melalui
militer Indonesia demi menjaga kepentingan negara-negara capital yang menjadi
iprealisme terbesar dunia. Yang harus kita lakukan adalah melawan dan terus
melawan sampai kebebasan itu kita peroleh,
hanya ada satu jalan untuk itu yaitu “HAK MENENTUKAN NASIB SENDIRIR SEBAGAI SOLUSI
DEMOKRATIS BAGI RAKYAT PAPUA”
KOLONIALISME…………….HANCURKAN
IMPERIALISME……………..HAPUSKAN
MILITERISME……………….LAWAN
|
SALAM REVOLUSI
HELENA
KOBOGAU
0 Komentar